Mitigasi Bencana Berbasis Pengetahuan Lokal Masyarakat Majene
DOI:
https://doi.org/10.26618/kjgs.v2i2.9661الكلمات المفتاحية:
Manajemen Bencana، Kebijakan Mitigasi، Pengetahuan Lokalالملخص
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran aktif pemerintah daerah dalam penyusunan kebijakan mitigasi bencana berbasis pengetahuan lokal di Kabupaten Majene. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian Pemerintah daaerah dalam mengantisapasi bencana gempa di Kabupaten Majene dapat dilakukan dengan mengupayakan peringatan dini dimulai dari dunia pendidikan. Secara garis besar dunia pendidikan sangat berperang penting dalam upaya kesadaran guna kesiapsiagaan bencana yang akan terjadi di tengah masyarakat. Operasi penanggulangan bencana perlu dipastikan efektif, efisien dan berkelanjutan. kita bisa mengantisipasi bencana untuk meminimalisir korban melalui kebijakan yang berbasis teknologi dan pengetahuan lokal.
المراجع
A.Wawan, & M., Dewi. (2010). Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap, dan Perilaku Manusia. Yogyakarta: Nuha Medika.
Andi, A., & Hurriati, L. (2021). Dampak Bencana Gempa Bumi Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Masyarakat Di Kabupaten Lombok Utara. Jurnal Kompetitif : Media Informasi Ekonomi Pembangunan, Manajemen dan Akuntansi, 7(1), 98–115.
Asian Disaster Reduction Center. 2003. Pencegahan dan Manajemen Bencana. http://social-studies17.blogspot.com/2012/11/recognize-pencegahan- bencana-dan.html. Diakses tanggal 26 Juli 2021.
Bahri, Z., & Mungkin, M. (2019). Penggunaan SCR Sebagai Alarm Peringatan Dini Pada Saat Terjadi Gempa Bumi. JET (Journal of Electrical Technology), 4(3), 101–105.
BNPB. (2021b). Update Penanganan Bencana Gempa Bumi Sulawesi Barat (17012020). Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana
Edy Sedyawati. 2006. Budaya Indonesia (Kajian Arkeologi, Seni, dan Sejarah). Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. hlm. 317.
Fajriani, F. (2021). Analisis Seismisitas Sulawesi Barat Berdasarkan Data Gempa 1967-2021. Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Hartaman, N., Wahyuni, W., Nasrullah, N., Has, Y., Hukmi, R. A., Hidayat, W., & Ikhsan, A. A. I. (2021). Strategi Pemerintah Dalam Pengembangan Wisata Budaya Dan Kearifan Lokal Di Kabupaten Majene. Ganaya : Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 4(2 SE-Articles). https://doi.org/10.37329/ganaya.v4i2.1334
Hartono, D., Khoirudin Apriyadi, R., Winugroho, T., Aprilyanto, A., Hadi Sumantri, S., Wilopo, W., & Surya Islami, H. (2021). Analisis Sejarah, Dampak, Dan Penanggulangan Bencana Gempa Bumi Pada Saat Pandemi Covid-19 Di Sulawesi Barat. PENDIPA Journal of Science Education, 5(2), 218–224. https://doi.org/10.33369/pendipa.5.2.218-224
Humas. (2021). Pemerintah Lakukan Penanganan Darurat Bencana Gempa Bumi di Sulbar dan Banjir di Kalsel. Retrieved January 17, 2021, from https://setkab.go.id/pemerintah-lakukanpenanganan-darurat-bencana-gempa-bumidi-sulbar-dan-banjir-di-kalsel/
Maarif S (2012) Pikiran dan Gagasan Penanggulangan Bencana di Indonesia. Jakarta: Badan Nasional Penanggulangan Bencana.
Moerwanto, A. S., & Zulfan, J. (2020). Mitigasi bencana alam pada infrastruktur jalan dan jembatan. Jurnal HPJI (Himpunan Pengembangan Jalan Indonesia), 6(1), 1–14.
Munir,Muhammad.2017.http://sulbarkita.com/lembong tallu kearifan local mandar atasi tsunami berita3 41.html. Diakses tanggal 04 juli 2021.
Notanubun Rivai, Mussadun. (2017) Diprtoleh dari Jurnal Pembangunan Wilayah dan Kota.Volume 13. Undip Report.Pdf
Notoatmodjo, S. 2012. Hubungan Tingkat Pendidikan Dengan Pengetahuan.. Jakarta: PT Rineka Cipta
Nurjanah,dkk. 2012. Manajemen Bencana. ALFABETA. Jakarta: PT Rineka Cipta Hlm 40.
Prasetio, E. A., Arifianti, Y., Hardjakaprabon, B., & Agustin, F. (2012). Triple Helix in Disaster Management: Case Study of Strategic Environmental Assessment (SEA) for Government Office Relocation Planning of Padang City, Indonesia. Procedia - Social and Behavioral Sciences, 52, 150– 159. https://doi.org/https://doi.org/10.1016/j.sbsp ro.2012.09.451
Rahma, A. (2018). Implementasi program pengurangan risiko bencana (PRB) melalui pendidikan formal. Jurnal Varidika, 30(1), 1–11.
RI. (20019). No. 93 Tahun 2019 tentang Penguatan dan Pengembangan Sistem Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami.
RI. (2007). Undang-Undang No. 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana. Jakarta: Pemerintah Republik Indonesia.
Setiawan, A. A. dan J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: CV
Setiawan, I. N., Krismawati, D., Pramana, S., & Tanur, E. (2022). Klasterisasi Wilayah Rentan Bencana Alam Berupa Gerakan Tanah Dan Gempa Bumi Di Indonesia. Seminar Nasional Official Statistics, 2022(1), 669–676.
