Analisis Karakteristik Aliran pada Sungai Jeneberang di Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa dengan Menggunakan HEC-RAS 6.0

المؤلفون

  • Indah Fadhilah Isha Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Andi Rini Septiani Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Nurnawaty Nurnawaty Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Farida Gaffar Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Kasmawati Kasmawati Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Indriyanti Indriyanti Universitas Muhamadiyah Makassar
  • Fithriyah Arief Wangsa Univeristas Muhammadiyah Makassar
  • Marupah Marupah Universitas Muhammadiyah Makassar

DOI:

https://doi.org/10.26618/jumptech.v1i1.7309

الملخص

Sungai Jeneberang merupakan salah satu sungai yang ada di Sulawesi Selatan, dan memiliki panjang 78,75 km. Sungai Jeneberang memiliki Daerah Aliran Sungai (DAS) sekitar 782,85 km². Tujuan penelitian ini untuk mengetahui debit maksimum yang melewati Sungai Jeneberang dan mengetahui hasil analisis karakteristik aliran pada sungai dengan menggunakan HEC-RAS 6.0. Dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, dengan melakukan pengumpulan data sekunder seperti peta DAS, data curah hujan, data cross section, dan long section. Hasil penelitian ini menghasilkan nilai debit maksimum yang diperoleh dari nilai metode HSS nakayasu, karena memiliki nilai yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan metode yang lain artinya nilai debit ini dapat mencakup nilai debit yang lebih kecil. Nilai debit maksimum berturut-turut yaitu : 486,811; 577,485; 631,897; 683,278; 694,044; 737,010; 777,541 dan 816.585 m3/detik. Analisis karakteristik aliran dengan menggunakan software HEC-RAS 6.0 pada aliran Sungai Jeneberang diperoleh suatu hasil analisis karakteristik aliran dimana STA 0 adalah aliran kritis, sedangkan STA 1 s/d 62 merupakan aliran subkritis (Fr < 1,0).

المراجع

Asdak, C., (2004), Hidrologi dan Pengolahan Daerah Aliran Sungai, Gadjah Mada University Press, Yogjakarta.

Bambang Triatmodjo, (2008). Hidrologi Terapan. Yogyakarta : Beta Offset.

Easter dan Hufschmidt (1985), Penelitian untuk Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Terpadu di Negara Berkembang. Pusat Timur-Barat, Honolulu, Hawaii.

Istiarto, (2014). Simulasi Aliran 1-Dimensi dengan Bantuan Paket Program Hidrodinamika HEC-RAS. Modul Pelatihan

Kodoatie, R.J. dan Sugiyanto, (2002). Beberapa Penyebab dan Metode Pengendaliannya dalam Perspektif Lingkungan, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Ompo, M. I., (2019). Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Makassar : LPP Unismuh Makasar.

Sobirin, (2003). Proses Konservasi Hidrolis Sungai Dan Air Tanah.

Suripin, (2004). Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan. Andi Offset Yogyakarta.

منشور

2022-04-26

إصدار

القسم

Articles