IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PENGADAAN BERAS BADAN URUSAN LOGISTIK DALAM MEWUJUDKAN KETAHANAN PANGAN DI KABUPATEN PINRANG
DOI:
https://doi.org/10.26618/jppm.v3i2.6582Keywords:
Implementasi Kebijakan, Pengadaan Beras, Ketahanan PanganAbstract
Tujuan dari penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Implementasi Kebijakan Pengadaan Beras Badan Urusan Logistik Dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Di Kabupaten Pinrang. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif. Jumlah informan 11 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa salah satu bentuk implementasi kebijakan Pengadaan Beras Badan Urusan Logistik dalam Mewujudkan Ketahanan Pangan Di Kabupaten Pinrang yaitu; 1) Komunikasi, hubungan komunikasi Perum BULOG Cabang Pembantu Pinrang dengan instansi lain sudah berjalan dengan baik, termasuk dengan mitra kerja yaitu pengusaha kilang padi yang selalu berkoordinasi dan berkomunikasi langsung kepada BULOG terkait harga beras. 2) Sumber Daya, dalam hal ini sumber daya masih kurang memadai termasuk sumber daya manusia, dan sumber daya lainnya yaitu fasilitas masih kurangnya alat-alat mesin yang bisa menghasilkan beras premium. 3) Disposisi, kemampuan Perum BULOG Cabang Pembantu Pinrang belum maksimal dalam mengotrol dan mengkoordiasi kegiataan pengadaan beras BULOG, sehingga Perum BULOG melakukan pendidikan dan pelatihan khusus untuk meningkatkan keterampilan teknis dan manajerial dalam pengadaan beras. 4) Struktur Birokrasi, Perum BULOG Cabang Pembantu Pinrang dalam menjalankan kebijakan pengadaan beras sesuai dengan tupoksi masing-masing bidang terkait kebijakan tersebut.
References
Lutfi Alifia, 2001, Implementasi Program Peningkatan Ketahanan Pangan (Studi pada Dinas Pertanian Kabupaten Blitar), Jurnal Ilmiah Adminnistrasi Publik, Volume 2 No 3 Tahun 2011.
Langkai, Jeane Elisabeth. (2020). Kebijakan Publik. Malang-Jawa Timur Indonesia; CV. Seribu Bintang.
Nuraini (2013). Meningkatkan Ketahanan Pangan dalam masyarakat (studi:sinergi kelembagaan dalam implementasi kebijakan pengadaan beras di Kab Banyumas). Sawala jurnal administrasi negara, ii, (2), hlm 11-18.
Purwanto E.A Sulistyastuti D.R, 2002, Implementasi Kebijakan Publik, Konsep dan Implementasinya di Indonesia, Gava Media, Yogyakarta.
Suaib Muhammad Ridha. 2016. Pengantar Kebijakan Publik : Dari Administrasi Negara, Kebijakan Publik, Pelayanan Publik, Good Governance Hingga Implementasi Kebijakan, Yogyakarta: Candi Kebang.
Suharsono, A.G, 2005. Analisis Kebijakan Publik, Konsep, Teori dan Aplikasinya. Pustaka pelajar. Yogyakarta.
Pemerintah Republik Indonesia. (2012). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan. Jakarta: Pemerintah Republik Indonesia.
Perum BULOG : BULOG dalam Pilar Ketahanan Pangan (http:www.bulog.co.id/ketahananpangan.php.acses.02/02/2020)
Parawangi, Anwar. 2011. Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (Studi Kasus Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah Di Kabupaten Bone). Disertasi, Program Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Makassar.
Nugroho, Riant. 2020. Model-Model Perumusan Kebijakan Publik. Jakarta Selatan: Yayasan Rumah Reformasi Kebijakan.
Mustari Nuryanti. (2015). Pemahaman Kebijakan Publik Formulasi, Implementasi dan Evaluasi Kebijakan Publik. Yogyakarta: LeotikaPrio.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).