PENGARUH PENERAPAN METODE MODELING THE WAY TERHADAP HASIL BELAJAR KETERAMPILAN MENYUSUN PARAGRAF BAHASA INDONESIA MURID KELAS III SDN 7 LETTA KECAMATAN BANTAENG KABUPATEN BANTAENG
DOI:
https://doi.org/10.26618/jkpd.v4i1.1729Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan modeling the way terhadap hasil belajar keterampilan menyusun paragraf bahasa indonesia murid Kelas III SDN 7 Letta kecamatan bantaeng kabupaten bantaeng. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif model eksperimen menggunakan desain Pre-Eksperimental dengan bentuk One Group Pretest-Posttest Design. Sampel penelitian ini adalah murid Kelas III SDN 7 Letta Kecamatan Bantaeng Kabupaten Bantaeng yang berjumlah 10 murid. Data dikumpulkan menggunakan observasi, tes dan dokumentasi, sedangkan data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif dan inferensial dengan uji t. Berdasarkan rata-rata hasil posttest diperoleh rata-rata posttest keterampilan Menyusun paragraf pribadi murid setelah diterapkan modeling the way lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata hasil pretest sebelum diterapkan metode modeling the way. Rata-rata pretest yang diperoleh sebelum diterapkan metode modeling the way yaitu 60,8. Setelah dilakukan tindakan dengan perlakuan model modeling the way, maka diperoleh rata-rata nilai posttest yaitu 81,7. Jumlah peningkatan kelas berdasarkan nilai pretest dan posttest sebesar 19,94%. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji t, menunjukkan bahwa nilai thitung = 19,79755 dengan db sebesar 10-1 =9 pada taraf signifikasi 0,05 diperoleh ttabel = 2,262 sehingga diperoleh thitung < ttabel. maka disimpulkan H0 ditolak H1 diterima yang berarti bahwa. penerapan model modeling the way berpengaruh terhadap keterampilan menulis surat pribadi murid Kelas III SDN 7 Letta Kecamatan Bantaeng Kabupaten Bantaeng.
Kata kunci : metode modeling the way, hasil belajar keterampilan menyusun paragraf
Referensi
Andang, Ismail. 2009. Education Games Panduan Praktis Permainan yang menjadi Anak Anda Cerdas, Kreatif dan Shaleh
Azra, Azyumadi. 2002. Pendidikan Multikultural: Membangun Kembali Indonesia Bhineka Tunggal Ika. Makalah Disampaikan dalam Symposium Internasional Antropologi Indonesia ke 3. Denpasar: Kajian Budaya UNUD
Budiyanto. Pendidikan Kewarganegaraan. Yogyakarta : UNY Press. 2004
Cogan, J.J: Howaya, Rk.K: (1999) The Foundation Of Education. New York: Prentice hall, Inc
Depdikbud. 1975. Pedoman Umum Pembentukan Istilah. Jakarta
Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta:Depertemen Pendidikan Nasional
Djahiri, A. Kosasih. 1995. Dasar Umum Metodologi Pengajaran Pendidikan Nilai Moral. Bandung: Lab. Pengajaran PMP-IKIP Bandung
Endang Zaelani Zukarya, dkk. 2000. Pendidikan Kewarganegaraan untuk Perguruan Tinggi. Yogyakarta: Paradigma.
Kerr, D. 1999 Re;examining Citizenship Education: The Case Of England. Slough:NFER
Mayke S. Tedjasaputra. 2001. Bermain, Mainan dan Permainan untuk Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta:Grasindo
Sapriya. (2011). Pembelajaran IPS. Bandung: Remaja Rosda Karya
Semiawan, Conny R. Prof. Dr. 2008. Belajar dan Pembelajaran Prasekolah dan Sekolah Dasar. Jakarta:PT Index
Soemantri. (2001). Menggagas Pembelajaran Pendidikan. Bandung: Remaja Rosda Karya
Sudjana. (2003). Dasar-Dasar Proses Bekajar Mengajar, Bandung: Sinar Baru
Sunarso, dkk. Materi dan Pembelajaran Pkn SD. Jakarta: Universitas Terbuka. 2006
Winarno. Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Bumi Aksara, 2008
Winataputra, Udin, 2001. Apa dan Bagaimana Pendidikan Kewarganegaraan. Sawangan Depok
Zamroni (Tim ICCE). Paradigma Pendidikan Masa Depan. Yogyakarya:BIGRAF Publishing