EFEKTIVITAS LAMA PERENDAMAN FORMALIN TERHADAP PREVALENSI EKTOPARASIT PADA IKAN PATIN SIAM (Pangasionodon hypopthalamus)

Authors

  • Nurhayati Nurhayati Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Burhanuddin Burhanuddin Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Andi Chadijah Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Hamsah Hamsah Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Farhana Wahyu Universitas Muhammadiyah Makassar

DOI:

https://doi.org/10.26618/octopus.v10i2.7545

Keywords:

Patin Siam, Formalin, Prevalensi. Kelangsungan hidup

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas lama perendaman formalin terhadap prevelensi ektoprasit pada benih ikan Patin Siam (Pangasionodon hypopthalamus). Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei-Juni 2021, di Laboratorium Parasit dan Penyakit Ikan Balai Budidaya Air Payau Maros. Ikan patin siam yang terserang ektoparasit diperoleh dari BPBAP Maros sebanyak 50 ekor. Perlakuan yang dicobakan adalah perendaman larutan formalin dengan konsentrasi formalin dengan dosis 4 ppm dengan lama perendaman yang berbeda yang terdiri atas 3 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan A 15 menit, perlakuan B 10 menit, perlakuan C 5 menit. Hasil penelitian menunjukan bahwa formalin efektif membasmi ektoparasit dengan hasil terbaik untuk prevalensi pada perlakuan A sebesar 20% dan kelangsungan hidup (SR) pada perlakuan B sebesar 80%.

Author Biographies

  • Nurhayati Nurhayati, Universitas Muhammadiyah Makassar
    Program Studi Budidaya Perairan
  • Burhanuddin Burhanuddin, Universitas Muhammadiyah Makassar
    Program Studi Budidaya Perairan
  • Andi Chadijah, Universitas Muhammadiyah Makassar
    Program Studi Budidaya Perairan
  • Hamsah Hamsah, Universitas Muhammadiyah Makassar
    Program Studi Budidaya Perairan
  • Farhana Wahyu, Universitas Muhammadiyah Makassar
    Program Studi Budidaya Perairan

References

Ardiansyah dan Rizal A. 2020. Pengaruh Penambahan Ekstrak Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) pada Pakan Komersil terhadap Pertumbuhan dan Sintasan Benih Ikan Nila (Oreochromis niloticus). J. Agrisains, 21(3): 103-110

Anshary H. 2008. Tingkat infeksi parasit pada ikan mas koi pada beberapa lokasi budidaya ikan hias di Makassar dan Gowa (Parasitic Infevtion of Koi Card Cultured in Makassar dan Gowa). Jurnal Sains dan Teknologi, 12(2): 139-147.

Armiah, J. 2010. Pemanfaatan fermentasi ampas tahu dalam pakan terhadap pertumbuhan benih ikan nila salin (Orecromis niloticus). Skripsi. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau. Pekan baru.

Ath-har, dan Rudhy. 2010. Performa nila BEST dalam media salinitas. Prosiding

forum inovasi teknologi akuakultur. Balai Riset Perikanan Budidaya Air

Tawar. 493-499hlm.

Gustina, 2008. Budidaya ikan nila. Surabaya. 77hlm

Handajani, H. 2005. Parasit dan penyakit ikan. Penerbit Universitas Muhammadiyah Malang. 201 hlm.

Khairuman, D. 2008. Budidaya ikan mas secara intensif. PT. Agromedia Pustaka. Jakarta Selatan. 54 hlm.

Kordi, K.,M. Gufron. 2004. Penanggulangan hama dan penyakit ikan. Cetakan Perama. Jakarta : PT Rineka Cipta.

Lianda, N., Y. Fahrimal., R. Daud., Rusli., dan Adam. 2015. Identifikasi parasit pada

ikan nila di irigasi barabung Kecematan Darussalam Aceh Besar. Jurnal Media

Veterinaria, 9(2):101-103.

Talunga, J. 2007. Tingkat infeksi dan patologi parasit pada insang ikan nila. Skripsi Program Studi Budidaya Perairan Jurusan Perikanan Fakutas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin Makassar. 65 hlm.

Wardani, Rossy I, Surahma A.M. 2016. Identifikasi formalin pada ikan

di kawasan pantai Teluk Penyu Kabupaten Cilacap. J. Kesmas,10(1):15-

Downloads

Published

2021-12-31

Issue

Section

Articles