Efektivitas Pembelajaran Matematika melalui Penerapan Model Snowball Throwing pada Siswa Kelas V SD Negeri 57 Campaga Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng
DOI:
https://doi.org/10.26618/jkpd.v1i2.1075Abstract
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen bentuk jenis pre-Experimental Design. Desain ini belum merupakan eksperimen sungguh-sungguh dan masih terdapat variabel luar yang ikut berpengaruh terhadap terbentuknya variabel dependen yang bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan Snowball Throwing dalam pembelajaran matematika pada siswa kelas V SD 57 Campaga Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng tahun ajaran 2016/2017. Satuan eksperimen dalam penelitian ini adalah siswa Kelas V sebanyak 16 orang. Penelitian dilaksanakan selama 4 kali pertemuan. Keefektifan pembelajaran ditinjau dari tiga aspek, yaitu: ketercapaian ketuntasan hasil belajar matematika siswa secara klasikal, aktivitas siswa dalam pembelajaran matematika, dan respon siswa terhadap pembelajaran matematika. Suatu pembelajaran dikatakan efektif jika ketiga aspek di atas terpenuhi. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes hasil belajar, lembar observasi siswa serta angket respon siswa. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) skor rata-rata tes hasil belajar matematika siswa sebelum diterapkan Snowball Throwing adalah 79.06 dan berada pada kategori sedang dengan standar deviasi 11.286 di mana skor terendah yang diperoleh adalah 60,00 dan skor tertinggi adalah 95,00 dari skor ideal 100. Dari hasil tersebut diperoleh bahwa 3 siswa atau 18,75% belum mencapai atau melebihi nilai KKM dan ini berarti bahwa ketuntasan hasil belajar secara klasikal belum tercapai. (2) skor rata-rata tes hasil belajar matematika siswa setelah diterapkan Snowball Throwing adalah 90.31 dan berada pada kategori sedang dengan standar deviasi 8.459 di mana skor terendah yang diperoleh adalah 60,00 dan skor tertinggi adalah 100,00 dari skor ideal 100. Dari hasil tersebut diperoleh bahwa 16 siswa atau 100% mencapai atau melebihi nilai KKM dan ini berarti bahwa ketuntasan hasil belajar secara klasikal sudah tercapai. (3) rata-rata persentase jumlah siswa yang melakukan aktivitas yang diharapkan mencapai 100% dan hal ini berarti aktivitas siswa telah mencapai kriteria aktif (4) angket respon siswa menunjukkan 96.43% siswa memberikan respon positif terhadap pelaksanaan pembelajaran matematika dengan menggunakan Snowball Throwing efektif diterapkan pada siswa kelas V SD 57 Campaga Kecamatan Tompobulu Kabupaten Bantaeng.References
Abdurrahman, M. 1999. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar. Jakarta: RinekaCipta.
Arikunto.S. 2008. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
Emzir. 2014. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.
Depdikbud. 2003. Penilaian Belajar Murid SD. Jakarta: Depdikbud
Depdikbud. 2005. Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi V. Jakarta: Balai Pustaka.
Depdiknas, 2006. Penelitian TindakanKelas. Bahan Ajar Pembekalan Guru Bantu.
Djamarah, S.B. 2000. StrategiBelajarMengajar. Jakarta: PT. RinekaCipta.
Ekawati. 2010. PenelitianTindakanKelas. Jakarta: GP Press.
Gredler, M.E. Bell. 1991. Belajar dan Membelajarkan (Penerjemah, Munandir). Jakarta: PAU-UT danCV.Rajawali Press
Haling, A. 2006. Belajar Dan Pembelajaran. Makassar: UNM
Hamalik, O. 1983.Metode Belajar dan Kesulitan Belajar.Jakarta : IKIP
Hamid, S.M. 2011. Metode Edu Tainment. Jogjakarta: Diva Press.
Hudoyo, Herman. 1988. Strategi Mengajar Belajar Matematika. Malang: IKIP Malang
Riyanto, Y. 2010. Paradigma Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada Media Group
Rusyan, A. 1998. Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: CV. Remaja Karya.
Sahabuddin. 1997. Mengajar dan Belajar. Dua Aspek dari satu proses yang mempengaruhi pendidikan. Ujung Pandang : FIP IKIP Ujung Pandang
Sanjaya, W. 2009.Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Prenata Media Group.
Sardiman. 1991. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta:Rajawali Press.
Segala, S. 2008. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta
Slameto. 1994. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta :Bina Aksara.
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Jakarta: Alfabeta.
Sudjana, N. 2004.Penilaian Hasil Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya
Suprijono. 2009. Cooperatif Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
--------. 2011. Cooperative Learning (Teori Aplikasi Paikem). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Uno, Hamzah B. & Nurdin Mohamad. 2012. Belajar dengan Pendekatan PAIKEM. Jakarta: Bumi Aksara.
Wellyanto A. 2011.Karakteristik Pendidikan IPS di SD.
http://blog.unnes.ac.id. Dikutip Pada 19 Februari 2013 Jam 21.58 WITA.
Winkel, W.S. 1991. Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramedia.
http://syafriadisjafar.blogspot.co.id/2011/11/metode-penelitian-experimen-semu-quasi.html.