Adaptasi Mahasiswa Terhadap Culture Shock

Penulis

  • Wardah Wardah Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Umrah Dea Sahbani Universitas Muhammaditah Makassar

DOI:

https://doi.org/10.26618/jko.v2i2.8077

Kata Kunci:

Komunikasi Antarbudaya, Adaptasi, Culture Shock

Abstrak

Perbedaan budaya dapat menimbulkan culture shock pada pihak-pihak yang terlibat dalam komunikasi antarbudaya. Mahasiswa asal Bima menjadi salah satu contoh mahasiswa yang mengalami culture shock sejak memutuskan kuliah di Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses adaptasi mahasiswa Bima terhadap culture shock di Unismuh Makassar serta hambatan yang diperoleh dalam proses adaptasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses adaptasi budaya terhadap culture shock pada mahasiswa Bima di Universitas Muhammadiyah Makassar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sekunder dengan jumlah informan sebanyak 5 orang mahasiswa. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Keabsahan data yang digunakan yaitu triangulasi sumber dan triangulasi waktu. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan kondisi yang dialami masing-masing mahasiswa Bima dalam lima fase adaptasi budaya. Perbedaan kondisi sosial budaya mengakibatkan mahasiswa mengalami culture shock di Makassar. Namun mahasiswa memilih bertahan dan menghadapi segala kondisi yang ada, sehingga secara keseluruhan semua mahasiswa mampu beradaptasi di lingkungan budaya baru. Adapun hambatan dalam proses adaptasi mahasiwa Bima berasal dari dalam diri dan lingkungan.

Referensi

Buku

Liliweri, Alo, 2018. Prasangka, Konflik, dan Komunikasi Antarbudaya. Jakarta: Kencana.

-------, 2011. Dasar-Dasar Komunikasi Antarbudaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Mulyana, Deddy, 2015. Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Priandono, T. E., 2016. Komunikasi Keberagaman. Bandung: Rosdakarya.

Ridwan, Aang, 2016. Komunikasi Antarbudaya: Mengubah Persepsi dan Sikap dalam Meningkatkan Kreativitas Manusia. Bandung: CV Pustaka Setia.

Ruslan, Rosady, 2010. Metode Penelitian Public Relation dan Komunikasi. Jakarta: Rajawali Pers.

Samovar, L. A., dkk, 2014. Komunikasi Lintas Budaya (Communication Between Cultures) Edisi 7. Jakarta: Salemba Humanika.

Shoelhi, Mohammad, 2015. Komunikasi Lintas Budaya dalam Dinamika Komunikasi Internasional. Bandung: Simbiosis Retakama Media.

Sugiyono, 2018. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D. Bandung: Alfabeta.

Jurnal

Lubis, L. A., dkk, 2015. Gaya Berkomunikasi dan Adaptasi Budaya Mahasiswa Batak di Yogyakarta. Jurnal Komunikasi ASPIKOM, Vol. 2 No. 5, Juli 2015. https://scholar.google.com. Diakses pada 06 Maret 2020.

Moulita, 2018. Hambatan Komunikasi Antarbudaya di Kalangan Mahasiswa. Jurnal Interaksi, Vol. 2 No. 1, Januari 2018. http://jurnal.umsu.ac.id.Diakses pada 23 Oktober 2019.

Oriza, V. D., 2016. Proses Adptasi dalam Menghadapi Komunikasi Antar Budaya Mahasiswa Rantau di Universitas Telkom. e-Proceeding of Management, Vol. 3 No. 2, Agustus 2016.https://scholar.google.com. Diakses 29 Maret 2019.

Skripsi

Hajriadi, 2017. Culture Shock dalam Komunikasi Antarbudaya. http://digilib.uin- suka.ac.id/id/eprint/26434. Diakses pada 30 April 2019

Rachma, A. S., 2016. Studi Fenomenologi Gegar Budaya Mahasiswa Asal Sumatera di Untirta. https://scholar.google.com. Diakses pada 27 Maret 2019

Sinarti, 2017. Culture Shock Mahasiswa Bugis Sinjai dalam Melakukan Interaksi Sosial. https://scholar.google.com. Diakses pada 27 Maret 2019

Diterbitkan

2022-08-15

Terbitan

Bagian

Articles