Analisis Motivasi Belajar Siswa Pada Pelajaran IPA SMP Methodist - 9 Medan di Era Normal

Authors

  • Hebron Pardede UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN
  • Agnes Theresia Turnip Pendidikan Fisika, Universitas HKBP Nommensen
  • Andriono Manalu Pendidikan Fisika, Universitas HKBP Nommensen
  • Melani Dewi Nagur Pendidikan Fisika, Universitas HKBP Nommensen
  • Tulus Nababan Pendidikan Fisika, Universitas HKBP Nommensen

DOI:

https://doi.org/10.26618/equilibrium.v10i3.8920

Keywords:

Motivasi Belajar, Pelajaran IPA, Era New Normal

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi belajar siswa pada pelajaran IPA SMP Methodist – 9 Medan di era new normal pada tahun pelajaran 2022/2023. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif dengan metode survey. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner (angket) dalam bentuk skala likert. Sampel penelitian ini adalah siswa-siswi kelas VII dan kelas VIII SMP Methodist – 9 Medan yang berjumlah 77 orang dan 1 guru bidang studi IPA. Hasil penelitian yang didapatkan dari enam butir pernyataan, yaitu pertama indikator cita – cita dan aspirasi peserta didik dengan nilai (73%) dan respon guru (90%) dikategorikan tinggi, indikator kemampuan belajar peserta didik (72%) dan respon guru (69%) dikategorikan tinggi, indikator kondisi peserta didik (67%) dikategorikan sedang dan respon guru (93%) dikategorikan tinggi, indikator upaya guru dalam pembelajaran pada peserta didik (80%) dan respon guru (84%) dikategorikan tinggi, Indikator kondisi lingkungan peserta didik (72%) dan respon guru (100% ) dikategorikan tinggi dan fasilitas peserta didik dikategorikan tinggi (71%) dan respon guru (95%). dikategorikan tinggi. Rata – rata respon peserta didik dan guru bidang studi IPA diambil sebesar 80% dan 20% sehingga nilai rata-rata dari keseluruhan motivasi belajar siswa pada pelajaran IPA SMP Methodist – 9 Medan di Era New Normal adalah sebesar 76% dikategorikan tinggi

References

B. Uno, H. (2007). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.

B. Uno, H. (2008). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

B. Uno, H. (2013). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara

Dimyati dan Mudjiono.(1994) Balajar dan Pembelajaran. Jakarta: Depdikbud.

Dimyati dan Mudjiono. (2006). Belajar dan Pembelajran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2010. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Hafifah Fitriani dan Ahmad Syarkowi. (2021). Motivasi Belajar Siswa SMA Pada Pembelajaran Fisika di Era New Normal. Bengkulu : Skripsi

Istiqomah. (2009). Peran motivasi belajar. Jakarta : PT Rineka cipta.

Kemdagri. (2020). Pedoman umum Menghadapi Pamdemi Covid-19 Bagi Pemerintah Daerah: jakarta.

Kemendikbud. (2020, Juni 15). Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Tahun Ajaran dan Tahun Akademik Baru di Masa Covid-19. Retrieved Desember 23, 2020, from Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2020/06/panduan_penyelenggaraan-pembelajaran-pada-tahun-ajaran-dan-tahun-akademik_baru-di-masa-covid19 168

Kemendikbud. (2020). Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum pada Satuan Pendidikan dalam Kondisi Khusus. Jakarta.

Kemendikbud. (2021). Keputusan Menteri Pendidikan dan Kbudayaan Republik Indonesia Tentang Pedoman Pelaksanaan Pembelajaran Era New Normal. Jakarta.

Kemenkes RI. (2020, Maret 16). Protokol Kesehatan Covid-19. Jakarta.

Kemenkes RI. (2020). pedoman kesiapsiagaan Menghadapi Coronavirus Disease(Covid-19). Jakarta selatan: Direktor Jenderal Pencegahan dan Pengendalian penyakit

Laura Aliyah Agnezi, Anisa Dini, Rini Anggrain, Wenni Angra Maya. (2018). Analisis motivasi belajar siswa kelas VIIB SMPN 17 Kota Jambi pada mata pelajaran IPA. Jambi : Skripsi

Makarim. (2020). Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020. Jakarta

Max, Darsono. (2000). Belajar dan pembelajaran. Semarang: IKIP Semarang, Hal:4

Nashar. (2004). Peranan Motivasi dan Kemampuan Awal dalam Kegiatan Pembelajaran. Jakarta: Delia Press.

Nasution, S. (1987). Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bina Aksara.

Nasution, S. (1996). Prestasi Belajar. Jakarta: Bina Aksara

Puspitarini, Y. D., & Hanif, M. (2019). Using Learning Media to Increase Learning Motivation in Elementary School. Anatolian Journal of Education, 4(2), 53–60. https://doi.org/10.29333/aje.2019.426a

Riduwan. (2012). Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru-Karyawan dan Peneliti

Pemula. Bandung: Alfabeta.

Russeffendi, E.T. (2010). Dasar-Dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non-

Eksakta Lainnya. Bandung: Tarsito.

Sadirman. (2004). Interaksi dan Motivasi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Sadirman. (2010). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Rajawali Pers

Sadirman. (2011). Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Sadirman. (2012). Interksi Motivasi & Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Salsabila, F. (2020). Analisis Motivasi Belajar IPA Peserta Didik Pada Pembelajaran E-learning Class Di SMPIT Nidaul Hikmah Salatiga Selama Pandemi Covid-19. Salatiga : Skripsi

Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta.

Syaharuddin, S. (2020). Menimbang Peran Teknologi dan Guru dalam Pembelajaran di Era COVID-19.

Syaharuddin, S. (2020). Pembelajaran masa pandemi: dari konvesional ke daring.

Winkel, W.S Tanpa Tahun, Psikologi Pengajaran,. Jakarta, Gramedia, Hal: 97

Winkel, W.S.(1997). Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar. Jakarta: Gramedia

Yusuf, Syamsu. (2009). Program Bimbingan dan Konseling di sekolah Bandung : Rizqi Press

Downloads

Additional Files

Published

2022-09-21