Strategi Pemberdayaan Ekonomi Komunitas Berkebutuhan Khusus Melalui Industri Kreatif di Sidosermo Indah, Surabaya

Authors

  • Anif Muchlashin Departemen Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan, Fisipol, UGM

DOI:

https://doi.org/10.26618/equilibrium.v9i2.4417

Keywords:

Keywords, Economic Empowerment, Difable Community, Creative Industry.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana strategi yang digunakan oleh Tiara Handicraft dalam melakukan pemberdayaan ekonomi komunitas berkebutuhan khusus. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Hasil yang didapatkan para komunitas berkebutuhan khusus dapat bekerja dengan penunjang fasilitas yang cukup, sikap kekeluargaan yang sealu dikedepankan. Mereka merasa bahagia meskipun dengan perlakuan seperti manusia normal pada umumnya. Ibu Titik Winarti selaku pendiri juga telah mendapatkan berbagai penghargaan baik tingkat lokal, regional, nasional hingga internasional.

References

A Partanto, Pius dan M. Dahlan Al Barry, 1994. Kamus Ilmiah Populer,

Yogyakarta: Arkola.

Arikunto, 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT

Rineka Cipta.

Biro Hukum Departemen Sosial RI. Peraturan Pemerintah No. Tahun Tentang

Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Penyandang Cacat, Jakarta:

Depdiknas.

Coloridge, 1997. Pembebasan dan Pembangunan, Perjuangan Penyandang Cacat

di Negara-Negara Berkembang, Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Departemen Agama RI, 2007. Al-Qur’an dan Terjemahannya, Bandung: Syaamil

Qur’an.

Effendi, Muhammad . 2006. Pengantar Psikopedagogik Anak Berkelainan,

Jakarta: Bumi Aksara.

W. J. S. Poerwodarminto, 1999. Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai

Pustaka.

Gerungan, 2009. Psikologi Sosial, Bandung: PT Refika Aditama.

Husman dan Purnomo, 1996. Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: Bumi Aksara.

J. Moleong, Lexy. 2000 Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT

Rosydakarya.

---------------------. 2004. Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Lock, Jessica. 2011 Pendapatan dan Perubahan Terhadap Difabel, Malang:

UMM.

Moh. Ali Aziz, dkk. 2005. Dakwah Pemberdayaan Masyarakat: Paradigma Aksi

Metodologi, Yogyakarta: Putaka Pesantren.

Simandjutak, 1981. Beberapa Aspek Patologi Sosial, Bandung: Alumni.

----------------, 1985. Patologi Sosial, Bandung: Tarito.

Soematri, T. Sutjihatini. 2006. Psikologi Anak Luar Biasa, Bandung: Refika

Aditama.

Soetomo, 2008. Strategi-Strategi Pembangunan Masyaakat, Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Suharto, Edi, 2010 Membangun Masyarakat Memperdayakan Rakyat, (Kajian

Strategis Pembangunan Kesejahteraan Sosial Dan Pekerjaan Sosial), Bandung: PT Refika Aditama.

Tim Penyusun Kamus Pembinaan Dan Pengembangan Bahasa, 2003. Kamus

Besar Bahasa Indonesia Jakarta: Balai Pustaka.

Vembrianto, 1984. Pathologi Sosial, Yogyakarta: Paramita.

Yatmo Hutomo, Mardi. 1996. Pemberdayaan Dalam Bidang Ekonomi: Tinjauan

Teoritik dan Implementasi, Jakarta: CSIS.

Peter Coleridge, Pembebasan dan Pembangunan, Hal. 86

Jurnal:

Rahbini, Pendidikan Inklusif, Sebuah Konstruksi Pendidikan Anti Diskriminasi

Bagi Difabel, dalam Jurnal Kependidikan Islam, Vol. 2, No. 1, 2012.

Tarsidi, Didi. Mengatasi Masalah-Masalah Psikososial Akibat Ketunaetraan

Pada Usia Dewasa, dalam Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 18,

Nomor 1, Januari 2012.

Tohari, Slamet. Kemerdekaan Dalam Kuasa Normalisme, dalam Jurnal Maarif Vol. 3, No. 3, Tahun 2008.

Makalah:

Parsudi Suparlan, 1983. Metode Pengamatan, (Makalah dalam seminar Penelitian

dan Kebudayaan DEPDIKBUD.

Skripsi:

Ainul Mu’jibah, Pemberdayaan Difabel Melalui Program Pengembangan

Karakter, dalam skripsi, FD IAIN Surabaya, 2008.

Wawancara:

Wawancara dengan Ibu Titik Winarti, (Owner Tiara Handycraft), 18 April 2019.

Wawancara dengan Mas Ade Rizal 21 Mei, 11 Juni 2019.

Wawancara dengan Mas Amin 02 Juni 2019.

Wawancara dengan Mas Uklik dkk 02 Juni 2019.

Downloads

Published

2021-05-10